Golden Finance melaporkan bahwa Otoritas Moneter Hong Kong hari ini membentuk kelompok ahli mata uang digital bank sentral (CBDC) dan menandatangani nota kesepahaman dengan lima universitas lokal. Akademisi dari lima universitas akan berpartisipasi dalam pekerjaan penelitian panel dan anggota akan berpartisipasi dalam kapasitas masing-masing. Panel ini juga menyatukan para ahli dalam berbagai disiplin ilmu yang terkait dengan pekerjaan penelitian CBDC HKMA, termasuk bisnis, ilmu komputer, ekonomi, keuangan, dan hukum.
HKMA mengatakan pihaknya berharap dapat memfasilitasi kolaborasi dan pertukaran pengetahuan dengan akademisi dalam penelitian CBDC melalui pembentukan panel ahli yang akan membantu HKMA dalam meneliti kebijakan utama dan masalah teknis, serta memberikan saran dan pelatihan kepada HKMA tentang isu-isu terkait fintech dan menyelenggarakan seminar.
Lima universitas lokal yang berpartisipasi dalam panel termasuk Chinese University, City University, Polytechnic University, University of Science and Technology dan The University of Hong Kong. HKMA mengatakan akan mempertimbangkan untuk mengundang para sarjana universitas luar negeri untuk berpartisipasi di masa depan. Panel telah mulai mengerjakan dua makalah penelitian, yang pertama tentang masalah privasi di CBDC dan yang kedua tentang interoperabilitas CBDC.
Mr Lee Tat-chee, Wakil Direktur Pelaksana HKMA, mengatakan bahwa kolaborasi ini akan membahas kebijakan utama dan masalah teknis untuk CBDC di tingkat grosir dan eceran, dan panel ahli akan memainkan peran penting dalam membantu Hong Kong mengkonsolidasikan posisinya dalam penelitian CBDC.