FUNDING | NeoBank Zambia, Lupiya, Mengumpulkan $8,25 Juta dalam Seri A untuk Mendukung Ekspansi

Lupiya, sebuah neobank fintech Zambia, telah mengamankan $8,25 juta dalam pendanaan Seri A untuk dukungan ekspansi operasinya di pasar domestik dan ke pasar baru.

Dalam sebuah pos di Linkedin, startup yang didirikan pada tahun 2016 ini menegaskan komitmennya untuk mempersempit kesenjangan inklusi keuangan bagi warga Zambia dengan menyediakan solusi keuangan yang ramah pengguna dan berbasis teknologi kepada komunitas yang tidak memiliki akses perbankan dan yang kurang terlayani.

Di jantung Komunitas Ngombe, Zambia, tujuh tahun yang lalu, sebuah perjalanan yang luar biasa dimulai dengan hanya K6800 dan sekelompok wanita yang penuh tekad. Hari ini, Lupiya, sebuah neobank pelopor, berdiri kokoh, telah mengumpulkan $8,25 juta dalam putaran pendanaan Seri A.

Pencapaian signifikan ini adalah bukti dari kekuatan transformatif ketahanan dan semangat komunitas.

– Lupiya

Putaran pendanaan seri A dipimpin oleh Alitheia IDF Fund, dengan partisipasi dari INOKS Capital SA dan Bank Investasi Jerman KfW DEG. Suntikan pendanaan ini akan dialokasikan untuk:

• Meningkatkan infrastruktur teknologi Lupiya
• Mendistribusikan portofolio produk keuangannya, dan
• Memperluas operasinya untuk menjangkau basis pelanggan yang lebih luas

"Investasi Seri A ini menandai tonggak penting dalam perjalanan kami untuk terus melayani pelanggan kami dan kesempatan untuk lebih menyediakan solusi keuangan holistik. Tim di Lupiya telah bekerja keras dan sangat antusias untuk fase baru pertumbuhan kami," kata Evelyn Chilomo Kaingu, Co-Founder dan CEO Lupiya.

Dengan dukungan Alitheia IDF, INOKS Capital, MasterCard, dan Kfw DEG, kami lebih siap untuk meningkatkan operasi kami dan memperdalam jejak kami tidak hanya di Zambia tetapi juga di wilayah Afrika Selatan dan Timur yang lebih luas, tambah CEO.

Polo Leteka, pendiri IDF Capital, sebuah perusahaan layanan keuangan yang berbasis di Afrika Selatan, dan mitra pengelola bersama Alitheia IDF Fund, mengungkapkan keyakinannya bahwa funding ini akan memberdayakan Lupiya untuk meningkatkan kemampuannya dalam membuat layanan keuangan lebih mudah diakses oleh segmen yang lebih luas dari populasi Zambia.

“Kami selalu mencari startup yang berada di ambang memberikan dampak signifikan di sektor keuangan Afrika. Visi dan dedikasi Lupiya terhadap inklusi keuangan dan gender sangat selaras dengan tujuan kami,” katanya.

Lupiya beroperasi sebagai pasar daring untuk pinjaman mikro, menawarkan platform mikrofinansial digital yang inovatif. Memanfaatkan teknologi, Lupiya menyederhanakan proses peminjaman, menjadikannya dapat diakses oleh individu dan bisnis di seluruh negeri, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil dan pedesaan.

Lupiya menjauhkan diri dari pemberi pinjaman tradisional dengan menjadi aksesibel bagi komunitas yang terpinggirkan dan tidak memiliki bank serta menawarkan praktik pinjaman yang transparan dan adil. Lebih dari sekadar keuntungan, startup ini didorong oleh penciptaan lanskap yang mempromosikan Zambia yang diberdayakan secara ekonomi.

Lupiya memiliki daftar dukungan yang mengesankan, termasuk raksasa industri seperti:

• Mastercard
• Google
• Bank Dunia, dan
• Pusat Perdagangan Internasional PBB